Ubuntu
merupakan salah satu distro Linux yang menurut saya sangat pas untuk
pemula yang biasanya menggunakan windows dan ingin beralih ke Linux.
Ubuntu memiliki dua versi yaitu versi Desktop dan Server. Nah, yang
ingin kita install kali ini adalah yang versi dekstopnya. Karena yang
Server itu diperuntukan untuk keperluan server.
Masukan
media instalasi ubuntu yang sudah dibuat. Kemudian atur booting awalnya
agar mengarah ke media instalasinya. Kemudian mulai boot, tunggu saja
loading yang ada sampai muncul pilihan seperti dibawah ini.
Try Ubuntu: Berarti mencoba mengoperasikan ubuntu tanpa harus menginstalnya ke hardisk.
Install Ubuntu: Berarti kita siap menginstal ubuntu ke hardisk.
Karena
kita ingin menginstalnya, maka kita pilih saja Install Ubuntu. Bahasa
biarkan saja English, atau Anda bisa sesuai keinginan Anda.
Pada bagian ini langsung saja pilih Continue.
Kemudian pada bagian Installation Type pilih saja Something else, agar kita bisa mengatur partisinya secara manual nanti.
Kemudian
akan masuk ke bagian partisi. Disini akan terlihat seperti pada gambar
jika hardisk yang digunakan baru, belum terdapat partisi apapun
sebelumnya. Klik New Partition Table… untuk mulai membuat partisi baru.
Klik Continue saja.
Maka
akan terlihat berapa besar kapasitas harddisk yang Anda miliki. Pada
gambar terlihat punya saya sebesar 8GB. Nantinya kapasitas sebesar ini
akan saya bagi menjadi dua partisi saja, yaitu
Partisi Root: Partisi ini merupakan tempat dimana Ubuntu akan terinstal.
Partisi Swap: Partisi ini dibutuhkan untuk swap
file dan akan digunakan jika Ubuntu membutuhkan tambahan memor.
Partisi Home: Partisi ini bersifat opsional, kamu bisa
menambahkannya atau menjadikannya satu dengan Root. Home adalah lokasi
tempat file pribadi kamu tersimpan (music, pictures, documents, dsb).
Oke, jika sudah paham kita lanjutkan. Pilih bagian yang free space, kemudian klik add atau tanda “+” seperti pada gambar.
Untuk
partisi root saya meberi kapasitas sebesar 7 GB, Anda bisa sesuaikan
dengan kapasitas hardisk dan kebutuhan Anda. Tipenya Primary, Location
Beginning, Use as Ext4, mount point / atau “root”. Jika sudah klik Oke.
Kemudian akan ada sisanya 1 GB, yang ini akan saya jadikan swap. Pilih bagian free space, kemudian klik add.
Size 1GB, Type Logical, Location Beginning, Use as Swap Area. Klik oke jika sudah.
Setelah semua selesai dan sudah terbagi sesuai keinginan, klik Install Now.
Pada bagian ini, kita disuruh menentukan dimana lokasi kita. Saya pilih Jakarta, kemudian klik Continue.
Pada bagian keyboard layout, biarkan default, kemudian klik Continue.
Isi bagian ini sesuai keinginan Anda, kemudian Continue.
Tunggu proses Instalasi yang sedang berlangsung, jika sudah selesai akan restart.
Masukan login dan password
Jika sudah, Anda akan langsung dibawa menuju desktop ubuntu. Dan instalasi pun sudah selesai.
Mudah
bukan? Ya, pada dasarnya setiap melakukan instalasi sitem operasi yang
terpenting adalah pada bagian partisi. Jika sudah tau konsepnya ya
gampang saja rasanya.
Ini bukan hasil ketikan saya, ini untuk melengkapi tugas sekolah saya,
ini saya ambil atau copas dari blog lain dengan link sebagai berikut:
http://www.pintarkomputer.com/langkah-langkah-cara-install-linux-ubuntu-desktop-14-04-lts-trusty-tahr/